Fakhri's Blog

Sebagian ilmuwan telah meramalkan akan terjadi sesuatu pada tanggal 21/12/2012. Menurut mereka, pada tanggal tersebut bumi akan mengalami suatu titik balik dimana iklim dunia akan semakin dingin, khususnya bumi belahan utara. Jelas ini akan mempersingkat waktu siang hari di sana menjadi lebih singkat dari sekarang, dan tentunya berimbas pada pola kehidupan di sana. Sumber yang lain mengatakan “Kiamat” akan terjadi pada tanggal tersebut. Apa benar? Rasanya terlalu jauh untuk kita berpikir kesana. Sebagai “orang terpelajar” rasanya sulit untuk kita dapat dan harus meramalkan akan datangnya KIAMAT. Terlebih, kalau kita seorang muslim. Tentu kita percaya, bahwa ada yang LEBIH TAHU tentang hal itu. Percaya mana? Pendapat yang pertama apa pendapat yang kedua? Kembali kepada masing-masing. Dari berbagai sumber.

Senin, 26 Januari 2009 akan jadi hari istimewa bagi penduduk Indonesia. Pasalnya, di hari tersebut gerhana matahari cincin akan melintasi sebagian daratan Indonesia antara lain Lampung, Kalimantan dan Sulawesi. Istimewa, karena biasanya gerhana terjadi di atas perairan dan jarang sekali melintasi sebuah daratan apalagi melintas diatas satu negara. Namun, kali ini gerhana melintasi daratan dan dengan waktu yang cukup lama (6-7 menit) saat melintasi langit bumi Indonesia. Gerhana yang memulai “start”nya dari atas perairan Samudera Hindia (antara tenggara dan selatan Afrika) ini akan melintasi langit bumi Indonesia ± pukul 16.40 WIB dan berakhir saat terbenamnya matahari sekitar pukul 17.54 WIB diatas laut Sulawesi. Para peneliti pun tidak mau melewatkan fenomena alam langka ini begitu saja. Mereka akan melakukan pengamatan gerhana dari berbagai tempat di Indonesia. Tidak hanya dari Boscha. Bahkan ada peneliti yang berencana membuat pos pengamatan dari sebuah pulau terpencil di daerah Lam